PANDEGLANG, BANTEN – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang turun ke lapangan untuk menginventarisasi Penerangan Jalan Umum (PJU) yang mati menuju obyek wisata pemandian air panas Cisolong yang dikeluhkan pengunjung maupun pengelola wisata tersebut.
Adi Fahruroji selaku Kasubag Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan (PEP) dan Plt. UPT PKB pada Dishub Pandeglang mengatakan, pihaknya telah menginventarisir sebanyak 50 PJU yang mati dan tidak berfungsi di sepanjang obyek wisata Cisolong yang sempat rame di media dan dikeluhkan para pengunjung.
“Sesuai dengan instruksi pimpinan, kami telah mengecek ke lokasi dan telah diinventarisir sebanyak 50 PJU Mati dan insyaallah akan segera diperbaiki,” katanya kepada media, Selasa 11 Juni 2024 yang ditemui di lokasi tersebut.
Adi mengatakan, pihaknya akan berupaya melakukan perbaikan PJU itu sesuai kemampuan anggaran yang ada.
“Nanti akan kita hitung-hitung dulu alokasi anggaran untuk perbaikan PJU ke lokasi wisata Cisolong itu,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, akses jalan menuju wisata pemandian air panas Cisolong Pandeglang masih minim penerangan jalan umum (PJU). Akibatnya, membuat pengunjung mengeluhkan kondisi jalan yang menjadi gelap.
Pengelola Obyek Wisata Cisolong Encup mengatakan, penerangan akses menuju wisata Cisolong itu sudah satu tahun tak berdungsi tanpa adanya perbaikan.
Padahal wisata milik Pemerintah Kabupaten Pandeglang kerap dikunjungi oleh wisatawan pada saat malam hari.
“Soal PJU memang sudah lama mati dan dikeluhkan para pengunjung Obyek Wisata Cisolong. Kami minta Dishub Pandeglang untuk segera memperbaiki PJU itu,” kata Encup kepada media, Minggu (09/06/2024).
Saat ini ia berharap penerangan akses menuju Wisata Cisolong segera diperbaiki. Karena nantinya akan berpengaruh pada kunjungan wisatawan.
Enci salah satu pengunjung asal Kabupaten Lebak mengeluhkan dengan minimnya PJU ke lokasi obyek wisata Cisolong tersebut.
“Ko jalan menuju obyek wisata sih pada gelap tidak ada PJU sama sekali. Bagaimana pengunjung nyaman kalau ke lokasi wisata gelap seperti ini,” ujarnya. (Red).