PANDEGLANG, BANTEN – Aliansi Forum Masyarakat Pandeglang (AFMP) bakal menggelar aksi unjuk rasa (unras) di depan Kantor Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Lambang Ganda yang beralamat di Desa Labuan Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten.
Aksi yang bakal digelar itu, Menurut Sekjen AFMP, Tb. Saepul buntut dari ketidakadilan dari pihak perusahaan terhadap debitur (peminjam) yang dinilai urakan serta banyaknya intimidasi yang dilakukan oleh petugas Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Lambang Ganda itu.
“Kami akan menggelar aksi demo besok (Rabu-red) sekira pukul 10:00 WIB, untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan dari debitur yang merasa terintimidasi,” tegas Tb. Saepul kepada awak media, Selasa 30 Januari 2024.
Sementara di tempat yang sama, Ketua Umum Aliansi Forum Masyarakat Pandeglang (AFMP), Denis Rismanto membenarkan bahwa masyarakat yang tergabung dalam AFMP itu akan menggelar aksi demo di depan Kantor BPR Lambang Ganda besok.
“Iya betul kami besok akan menggelar aksi demo di depan Kantor BPR Lambang Ganda itu,” katanya.
Denis Rismanto juga menuding bahwa petugas BPR Lambang Ganda dinilai tidak profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai juru tagih bahkan dianggap kurang beretika.
“Cara yang dilakukan petugas BPR Lambang Ganda dalam menjalankan tugas sebagai penagih banyak sekali melakukan intimidasi dan ancaman terhadap debitur,” ucap Denis.
Dalam aksinya nanti, mereka menuntut kepada BPR Lambang Ganda untuk segera angkat kaki karena dianggap rentenir berkedok syariah, serta suku bunga yang diterapkan terhadap debitur terjadi banyak selisih.
Oleh sebab itu, AFMP mendesak agar selisih hitungan yang dapat merugikan debitur untuk segera dikembalikan kepada debitur BPR Lambang Ganda.
Sementara Kepada Cabang, Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Lambang Ganda, hingga berita ini diterbitkan awak media masih berusaha untuk mendapatkan tanggapannya. (EM).