PANDEGLANG, BANTEN – Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani, turun langsung ke lokasi kejadian untuk memantau proses pencarian dua anak yang terseret arus deras dan tenggelam di aliran Sungai Ciliman, Kampung Rancajaya, Desa Karyasari, Kecamatan Sukaresmi, Minggu (26/10/2025).
Kedua korban diketahui bernama Haikal (9) dan Habibi (9), warga Kampung Taraju, Kecamatan Sindangresmi. Keduanya dilaporkan hilang setelah hanyut terbawa arus sungai saat bermain di sekitar aliran air yang meluap akibat hujan deras.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dewi Setiani didampingi Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan, serta sejumlah aparat terkait.
Mereka meninjau langsung area pencarian yang dilakukan oleh tim gabungan dari BPBD Pandeglang, Basarnas, Polri, TNI, Tagana, KSB, serta masyarakat setempat.
“Saya turut prihatin dan berduka atas musibah yang menimpa anak-anak kita. Pemerintah daerah bersama seluruh unsur terkait akan berupaya semaksimal mungkin agar korban segera ditemukan,” kata Bupati Dewi di lokasi kejadian.
Bupati Dewi juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama para orang tua, untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak saat bermain di sekitar sungai, terlebih pada musim hujan dengan curah air yang tinggi.
“Kita harus terus mengedukasi anak-anak agar lebih berhati-hati. Jangan sampai ada korban lagi seperti ini ke depannya,” tambahnya.
Sementara itu, Kalak BPBDPK Kabupaten Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan, menjelaskan bahwa pencarian sudah memasuki hari kedua. Tim gabungan telah melakukan penyisiran sejauh tujuh kilometer dari lokasi kejadian.
“Kami menurunkan dua perahu karet bermesin dan membagi tim menjadi dua. Satu tim menyusuri arah muara, sedangkan tim lainnya menyisir titik-titik tertentu yang sudah kami identifikasi. Meski hingga saat ini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban, kami akan terus berupaya semaksimal mungkin,” ungkap Riza.
Usai meninjau lokasi pencarian, Bupati Dewi Setiani juga menyempatkan diri mengunjungi rumah kedua korban. Dalam kunjungan tersebut, ia memberikan bantuan sosial dan dukungan moril kepada keluarga korban, agar tetap tabah dan terus berdoa untuk keselamatan anak-anak mereka.
Hingga berita ini diturunkan, proses pencarian kedua korban masih terus dilakukan oleh tim gabungan menggunakan perahu karet dan peralatan bantu lainnya. (Red).



