PANDEGLANG, BANTEN – Satu unit truk besar Mitsubishi Fuso berplat nomor B 9020 KIN membawa bekisting proyek terperosok ke dalam irigasi di Jalan AMD Lintas Timur, Pandeglang, Banten. Kejadian ini terjadi karena truk tersebut tak kuat menanjak.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa truk tersebut membawa muatan besar berupa bekisting proyek seberat 10 ton. Truk terlihat tersangkut dan menyulitkan arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Sopir truk, Untung menjelaskan bahwa kondisi mobil yang sudah tua dan kurang bertenaga menjadi penyebab utama insiden ini.
“Iya, enggak kuat nanjak. Ditambah mobilnya sudah tua, kurang sehat juga, enggak ada tenaga. Kemudian, waktu enggak kuat nanjak, langsung terperosok,” ungkap Untung, Selasa 13 Agustus 2024.
Truk tersebut diketahui membawa muatan berupa besi bekisting untuk proyek jalan tol.
“Ini alat besi bekisting proyek jalan tol, beratnya 10 ton,” jelasnya.
Truk yang sedang dalam perjalanan dari arah Panimbang menuju Pandeglang ini akhirnya tersangkut di irigasi, menyebabkan gangguan lalu lintas di sekitar lokasi.
Dikatakannya, bahwa kondisi jalan yang gelap turut mempengaruhi kecelakaan tersebut. Dia mengaku truknya tak kuat menanjak saat melintas di jalan yang minim penerangan.
“Waktu itu kondisinya masih sepi, dan jalanan gelap. Ada kendaraan lain yang lewat, ada sempat bantu ngatur arus lalin,” katanya.
Sementara itu, Kanit Turjawali Satlantas Polres Pandeglang, IPDA Indra Permana, menyampaikan truk Mitsubishi Fuso yang terperosok ke dalam irigasi di Jalan AMD Lintas Timur terjadi karena kendaraan tak kuat menanjak.
Dia melanjutkan, kondisi mobil yang sudah tua menyebabkan mesin kehilangan tenaga saat menanjak, hingga akhirnya truk mundur dan terperosok ke irigasi.
“Informasinya, mobil sudah tua, kurang tenaga saat menanjak, lalu mundur dan masuk ke parit,” ujarnya.
Truk tersebut diketahui sedang membawa alat-alat berat proyek jalan tol dari Panimbang menuju Bekasi. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Untuk mengurangi kemacetan akibat insiden tersebut, Satlantas Polres Pandeglang menurunkan anggota untuk mengatur arus lalu lintas di lokasi.
Selain itu, pihaknya juga telah menghubungi proyek jalan tol terkait, agar segera menyediakan alat berat untuk mengevakuasi truk yang terperosok.
“Kami sudah menghubungi pihak proyek tol, mereka akan datang untuk mengevakuasi kendaraan ini,” pungkasnya. (Red).